PENDAHULUAN REFRAKTORI
1.1 Sejarah RefraktorI
Sejarah awal refraktori adalah ditemukannya api yang
digunakan untuk manusia primitif yang kemudian
berkembang hingga pada tungku untuk pembuatan alat tempa. Kemudian berkembang
hingga saat ini untuk mendukung berbagai industri besar.
Negara china sudah memproduksi/membuat tanah liat dari
tahun 4000 selama masa dinasti Han Timur yaitu 25 sampai dengan 220 sebelum
masehi. Pada prosesnya menambahkan sedikit kotoran untuk menghasilkan batu
tahan api sebagai aplikasi pada kiln dan sagger.
Refraktori yang saat ini kita gunakan dalam dunia industri seperti industri semen, baja, besi,
kaca, keramik dan industri lainnya memiliki sejarah hingga sampai jaman modern
ini. Awal sejarah dikenal refraktori yaitu pada 3000 SM yaitu untuk memanaskan piring dan mangkuk (Gerabah)
seperti pada Gambar 1.
Gambar 1.1 Refraktori sederhana
(Sumber: intama, 2023)
Pada zaman besi mulai refraktori dikembangkan 2000 SM yaitu menggunakan arang dalam tungku yang menggunakan
lapisan refraktori berbahan komposit yang
ditambahkan karbon dan batu silika (Balok yang dipotong dalam batu alam).
Pada
revolusi industri yaitu abad ke 18 dan 19 material refraktori memberikan inovasi baru yaitu industri cerobong asap yang memanaskan besi
dengan karakteristik cast-fed blast furnace, kompor panas, coke oven, tungku perapian terbuka
dan converter.
Pada
zaman modern refraktori dikembangkan dengan
sangat baik yaitu memiliki kandungan non logam yang dihomogenkan sedemikian
rupa sehingga tahan terhadap suhu yang tinggi, abrasi, korosi dan memiliki kekuatan yang baik. Dari segi fisik
pada saat ini refraktori memiliki bentuk yang
pejal dan kokoh seperti pada Gambar 2.
Gambar 1.2 Refraktori Modern
Berikut merupakan sejarah singkat dari Refractory untuk lebih lanjutnya bisa Mafren ( Teman - teman ) beli di link berikut ini https://www.getpress.co.id/ atau hubungi di web ini
0 Comments