KERUSAKAN REFRAKTORI
Kerusakan refraktori merupakan penurunan kualitas dari
refraktori yang diakibatkan oleh proses peleburan dan pengaruh dari reaksi
terhadap logam cair dan slag. Berikut adalah beberapa kerusakan yang terjadi
pada refraktori
3.3.1 Retakan (crack)
Pemanasan atau pembakaran awal (preheating) pada bahan
refraktori dapat mengakibatkan terjadinya retakan pada bahan refraktori.
Pemeriksaan awal terhadap instalasi merupakan suatu hal yang penting dilakukan.
Sebelum dilakukan pemanasan atau pembakaran bahan refraktori terlihat sempurna,
tetapi sebenarnya bahan refraktori mengandung bahan-bahan yang dapat rusak bila
mengalami pemanasan. Retakan-retakan dapat diakibatkan tekanan yang terjadi di
dalam bahan akibat adanya ekspansi pemanasan dan pengerutan bahan refraktori
selama pemanasan. Bentuk retakan yang terjadi dapat berupa retakan radikal yang
diikuti oleh retakan miring pada bagian bahan refraktori. Bila hal ini terjadi,
maka bagian refraktori cenderung untuk lepas. Kerusakan seperti ini dapat
diperbaiki dengan membersihkan semua retakan, melepas lapisannya, dan
menambalnya dengan suatu campuran refraktori plastis/mortar. Retakan akibat
pemanasan dapat juga diakibatkan penambahan air yang terlalu banyak saat proses
pencampuran bahan refraktori.
Gambar 3.3 Retakan Pada Refraktori
3.3.2 Slagging dan spalling
Slagging dan spalling merupakan penyebab utama kerusakan pada bahan refraktori. Slag/terak terbentuk apabila abu ataupun bahan-bahan pengotor lainnya yang bereaksi dengan bahan refraktori. Bilamana slag yang terbentuk pada refraktori tidak diam pada tempatnya melainkan terlepas dari permukaan bahan refraktori sehingga akan memperlihatkan suatu bagian permukaan yang baru untuk serangan slag lebih lanjut. [8] Pengelupasan refraktori yang terjadi utamanya karena lapisan refraktori yang telah ditembus slag mempunyai suatu perbedaan pemuaian (ekspansi) dengan refraktori aslinya. Hal ini menyebabkan terbentuknya suatu bidang patahan dan retak yang berlapis-lapis saat slag terlepas. Terlepasnya bagian dari bahan refraktori yang diakibatkan retakan serta diikuti pecahannya bahan refraktori atau suatu pelapukan pada bagian refraktori dinamakan spalling. Spalling dapat juga terjadi akibat adanya perubahan temperatur yang mendadak. Bila slagging dan spalling telah merusakkan bagian dari refraktori, maka pencegahan yang dapat dilakukan adalah dengan membongkar bagian refraktori yang rusak dan menggantinya dengan bahan-bahan refraktori yang baru.
Gambar
3.4
Penutupan Refraktori oleh slag
Gambar 3.5 Refraktori mengalami Spalling
3.3.3 Pengkerutan (shrinkage)
Penyebab yang lain dari kerusakan pada tungku adalah terjadinya pengkerutan pada bahan refraktori. Pengkerutan yang terjadi pada bahan refraktori menyebabkan perubahan luas/ukuran permukaan dari bahan refraktori tersebut. Akibat dari pengkerutan ini akan terbentuk suatu ruangan terbuka di sekeliling bagian bahan refraktori, sehingga bagian permukaan yang ditutupi bahan refraktori menjadi renggang. Keadaan yang demikian membahayakan pada desain konstruksi tungku, sehingga harus dilakukan perbaikan secara keseluruhan.
Berdasarkan rangkuman Albert pada tahun
2021 dalam tulisannya yang berjudul penyebab kerusakan refraktory menerangkan
bawa ada beberapa faktor penyebabnya yaitu faktor fisik, faktor kimia, faktor
dan mekanik.
Faktor
fisik yang dimaksud adalah refractory brick cracks, high temperature
melting dan shrinkage or expansion after reheating dan Improper
oven, excessive heating, excessive thermal expansion, destroying the furnace
body and shortening the life.
Faktor
kimia yang dimaksud adalah chemical attack of
molten slag, chemical corrosion, mutual chemical corrosion between refractory
bricks dan electrochemical
erosion.
Sedangkan faktor mekanik adalah yaitu ketika penambahan material
seperti metal riangan yang mengakibatkan refraktory pada purnance mengalami brick
cracking. Faktor yang kedua adalah aliran metal cair dari material yang
akan dipanaskan yang mengkibatkan mechanical wear on the inner surface of
the furnace lining. Faktor yang kedua adalah suhu terlalu tingi dari
operasi yang diijinkan pada prosedur sehingga mengakibatkan material tersebut
mengalami pelelehan.
Untuk lebih lengkap dapat membeli buku " BASIC OF REFRACTORY " pada link ini --> :BASIC OF REFRACTORY Atau Hubungi Admin melalui email di Web ini
0 Comments